Macam - macam Strategi Pemasaran
Dewasa ini, ada bermacam-macam strategi pemasaran yang dapat digunakan oleh perusahaan. Hal ini tentunya disebabkan oleh perkembangan teknologi dan minat customer yang kerap kali mengalami perubahan.
Perlu
diingat bahwa kumpulan strategi ini belum tentu bisa dimanfaatkan oleh semua
perusahaan. Maka dari itu, sebelum memilih strategi, pastikan dulu bahwa ia
sudah sesuai dengan kebutuhan dan sumber daya yang dimiliki oleh bisnismu.
Nah,
berikut ini adalah 16 strategi pemasaran yang dapat membantu meningkatkan
penjualan bisnismu. Jangan lupa dicatat, ya!
1. Content marketing
Salah
satu strategi pemasaran yang paling sering digunakan oleh perusahaan
adalah content marketing.
Jenis
pendekatan ini berfokus pada pembuatan dan pendistribusian informasi atau
konten yang relevan dengan kebutuhan prospek. Hal ini dilakukan secara rutin
guna menarik minat prospek dan mendorong mereka pada proses pembelian produk
atau layanan.
Karena
fokus strategi ini adalah komunikasi, konten dapat disesuaikan untuk
mencerminkan keperluan para prospek dari waktu ke waktu. Konten juga dapat
dibentuk dalam berbagai format seperti, infografis, podcast, video,
artikel blog, webinar, dan e-book.
2. Inbound marketing
Menurut Engage Bay, strategi
pemasaran yang sekarang ini sering dimanfaatkan oleh perusahaan adalah inbound
marketing.Metode satu ini merupakan strategi marketing B2B
yang paling efektif dan unik.
Sebab,
tidak seperti metode pemasaran tradisional, di sini marketer memproduksi
dan menyediakan konten yang sudah dipersonalisasi sesuai kebutuhan
masing-masing pelanggan.
Prinsip
kerja dari inbound marketing sendiri adalah mengembangkan
bisnis dengan membangun hubungan jangka panjang bersama customer dan
prospek. Tujuannya supaya produk atau layanan perusahaan terus
mendampingi customer dalam buyer’s journey mereka.
3. Paid marketing
Strategi
pemasaran berikutnya yang sering dimanfaatkan oleh perusahaan ternama
merupakan paid marketing atau kampanye berbayar.
Metode
ini mengacu pada strategi di mana marketer harus menargetkan
iklan kepada customer dan prospek berdasarkan minat, tujuan,
atau interaksi mereka dengan brand.
Kampanye
pemasaran ini dapat memanfaatkan lebih dari satu saluran digital, termasuk
SERP, platform media sosial, dan situs web yang berbasis komunitas. Selain
iklan bergambar yang bisa ditemukan di SERP dan halaman web, paid
marketing juga bisa hadir dalam bentuk posting sosial
media bersponsor dan artikel dalam blog tamu.
Paid
marketing sendiri adalah sebuah strategi yang biasa digunakan oleh
perusahaan B2C.
4. Organic marketing
Melansir Glofox, metode ini
mengacu pada strategi marketing alami yang digunakan untuk
mengarahkan traffic situs, menghasilkan prospek, dan
meningkatkan rasio konversi. Strategi ini mendorong perusahaan untuk tidak
menghabiskan uang secara langsung demi keperluan iklan, atau yang dikenal
dengan paid marketing.
Kampanye organic
marketing sendiri melibatkan taktik yang tidak mahal, bahkan terkadang
gratis, dan dapat menghasilkan keuntungan bagi bisnis dalam periode jangka
panjang.
5. Social media marketing
Menurut Weidert, social media marketing adalah salah satu strategi pemasaran yang paling jitu untuk perusahaan B2B.
Jenis
pemasaran ini berfokus pada penyediaan konten yang menurut pelanggan berharga
pada jejaring sosial mereka untuk meningkatkan visibilitas dan traffic situs
web. Strategi ini dapat dilakukan dengan cara berbagi konten dalam bentuk
artikel, video, dan gambar di platform media sosial.
Social media marketing juga
memengaruhi upaya SEO. Pasalnya, ia sering kali meningkatkan relevansi dalam
hasil pencarian dalam media sosial seperti Facebook, Twitter, YouTube, dan
Instagram serta search engine seperti Google dan Yahoo.
6. SEO
SEO atau seach engine optimization adalah proses meningkatkan traffic situs web tertentu dengan memastikan laman situs muncul di antara hasil pencarian teratas dalam search engine seperti Google.
Ada
kesalahpahaman umum bahwa ia merupakan taktik pemasaran yang bersifat mandiri.
Padahal, SEO sebenarnya dapat dicapai dengan menggabungkan banyak
strategi marketing.
Bahkan,
sekarang ini, ia perlu diterapkan dalam semua strategi agar kampanye pemasaran
dapat ditemukan dan dikonsumsi customer.
7. Transactional marketing
Strategi
pemasaran selanjutnya yang dapat digunakan perusahaan adalah transactional
marketing.
Metode marketing ini
merupakan salah satu strategi paling efektif untuk mengatasi permasalahan sales yang
dimiliki perusahaan di era modern ini. Perusahaan yang menggunakan strategi ini
menarik konsumen melalui voucher, diskon, promosi, dan acara-acara
besar.
Tujuan
strategi ini juga cukup simpel, yakni untuk memberikan keuntungan bagi
pelanggan yang akhirnya melakukan pembelian.
8. Earned media
Earned media adalah
sebuah strategi pemasaran yang jadi dalam bentuk publikasi brand. Namun,
orang-orang rang yang melakukan publikasi bukanlah perusahaan, melainkan pihak
lain seperti pelanggan, audiens, influencer, dan pihak-pihak
lainnya.
Menurut CrazyEgg, contoh-contoh publikasi dalam earned
media adalah word-of-mouth, ulasan alias review produk, share,
atau konten-konten lainnya.Agar bisa berjalan dengan sukses, perusahaan harus
memikirkan pihak di luar perusahaan yang akan mempublikasikan konten. Pasalnya,
mereka akan memengaruhi bagaimana brand-mu terlihat di benak
masyarakat.
9. Account based marketing (ABM)
Menurut Weidert, metode ini
berfokus pada kumpulan akun customer yang sudah ditargetkan
dan memberikan mereka kampanye yang dipersonalisasi.
Strategi
ini memberikan tim pemasaran dan penjualan sejumlah keuntungan, termasuk
proses sales yang lebih cepat, hemat biaya, dan penggunaan
sumber daya pemasaran yang lebih efisien.
10. SEM
SEM
atau search engine marketing merupakan strategi yang digunakan
perusahaan untuk meningkatkan traffic situs web mereka melalui
iklan online berbayar. Salah satu metode SEM yang paling
populer adalah pay-per-click (PPC).
Pada
dasarnya, perusahaan membeli atau “mensponsori” link yang
muncul sebagai iklan di hasil pencarian search engine ketika keyword yang
terkait dengan produk atau layanan mereka dicari. Setiap kali iklan diklik,
perusahaan membayar search engine (atau situs host pihak
ketiga lainnya) sedikit biaya untuk pengunjung yang mengeklik link mereka.
11. Conversational marketing
Strategi marketing lainnya
yang biasa dimanfaatkan perusahaan B2C adalah conversational marketing.
Melansir Entrepreneur, strategi ini dilakukan dengan
cara interaksi real-time melalui chatbot atau live
chat untuk mendapatkan informasi yang tepat mengenai prospek dan
pelanggan. Keterlibatan yang dipersonalisasi dan relevan seperti ini sangatlah
jitu untuk meningkatkan pengalaman pengguna.
Untuk
bisnis B2C, strategi pemasaran ini sangat efektif karena bisa meningkatkan
kualitas layanan pelanggan dan memotong waktu pembeli mereka di sales
funnel.
12. Guerilla marketing
Salah
satu strategi pemasaran paling unik yang dapat dimanfaatkan oleh perusahaan
adalah guerilla marketing.
Menurut Hubspot, taktik
pemasaran ini mengharuskan perusahaan untuk menggunakan elemen kejutan dan
interaksi nonkonvensional saat mempromosikan produk mereka.
Strategi marketing satu
ini berbeda dari taktik-taktik pemasaran tradisional yang biasa kamu temukan. Pasalnya, guerilla
marketing sangat bergantung pada interaksi perusahaan dengan
audiensnya, anggaran yang minim, serta kelompok promotor yang bertanggung jawab
untuk menyebarkan informasi produk.
Meskipun
popularitas pemasaran digital makin meningkat, strategi ini masih bisa
dimanfaatkan perusahaan khususnya untuk keperluan offline marketing.
13. Email marketing
Strategi
pemasaran selanjutnya yang bisa digunakan oleh perusahaan adalah email
marketing.
Strategi
ini mengacu pada prosedur yang dilakukan marketer untuk
mencapai tujuan pemasaran dengan mengirimkan email kepada target audiens
mereka. Meskipun dianggap efektif, kamu harus tetap memerhatikan strategi
pendekatan yang tepat saat menerapkan email marketing.
Pasalnya,
bila judul dan isi konten tidak menarik, atau jadwal pengirimannya terlalu
sering, audiens akan merasa enggan untuk membuka email perusahaan.
14. Event marketing
Perusahaan
pun dapat menggunakan event marketing sebagai salah satu
strategi pemasaran untuk kegiatan marketing-nya.
Menurut Copypress, dengan
menyelenggarakan atau menghadiri sebuah acara, kamu dapat mengundang
audiens, leads, atau klien untuk melakukan face-to-face
marketing. Tidak hanya itu, event marketing juga merupakan
strategi yang memiliki banyak keuntungan seperti;
·
meningkatkan brand awareness
·
memberikan pengetahuan seputar produk atau layananmu ke audiens
secara langsung
·
membuat kesempatan networking
·
memungkinkanmu untuk melakukan riset pasar dan kompetisi
·
mengedukasi anggota timmu seputar produk atau proses baru di
industrimu
·
mendapatkan lead generation dan kesempatan
penjualan
15. Service marketing
Sebuah
layanan atau jasa tidak memiliki bentuk fisik, sehingga akan sulit bagi
perusahaan untuk meyakinkan konsumen.
Dalam
strategi ini, perusahaan menunjukkan ke audiens bagaimana layanan atau jasanya
dapat menjadi solusi bagi masalah yang mereka alami.
Nah,
melansir Indeed, strategi ini
digunakan oleh perusahaan untuk bisa meyakinkan konsumen dan membangun
kepercayaannya. Tidak hanya itu, strategi ini pun dapat meningkatkan brand
awareness dan penjualan suatu layanan atau jasa.
16. Point-of-purchase marketing
Menyadur Weidert, point-of-purchase
marketing umumnya digunakan perusahaan retail untuk
mendapatkan audiens dengan melakukan display produk hingga
menawarkan kupon on-package.
Strategi
ini juga akan menunjukkan beragam keuntungan yang dimiliki suatu produk secara
langsung. Sehingga, audiens terdorong untuk melakukan pembelian secara
impulsif.
Itulah
16 strategi pemasaran yang dapat digunakan oleh para marketer profesional.
Ingat,
meskipun strategi-strategi di atas dianggap efektif, belum tentu semuanya cocok
digunakan oleh perusahaanmu.
Maka
dari itu, sebelum menggunakannya, pastikan dulu bahwa strategi yang kamu pilih
sudah sesuai dengan keperluan dan resources perusahaanmu.